BUKIT BATU, lintasbarometer.com
Seleksi Tilawatil Quran (STQ) yang ke VII Tingkat Desa Tahun 2020 resmi ditutup, Juara Umum dipegang Dusun Pangkalan Rambai, bertempat di masjid Fastabiqul Khairat, Dusun Pangkalan Rambai, Desa Liang Banir, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, Riau, Minggu (26/1/2020) malam.
Turut hadir dalam acara ini, Sekretaris Desa Liang Banir, Herman, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Nazaruddin, BPD, LAMR, Perangkat Desa, Ketua Masjid Fastabiqul Khairat Indra, Lembaga Desa, Tokoh Agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat.
“Peserta Juara Umum di pegang oleh Dusun Pangkalan Rambai dengan Qari-qariah terbaik yaitu Neli Agustina tingkat Remaja, sementara tingkat Dewasa M. Ayub,” sebut Sabraen selaku Majelis Hakim.
Disamping itu Ketua LPTQ Desa Liang Banir, Nazaruddin menyampaikan, STQ yang berlangsung sangat memadai, mari sama-sama kita mengajak anak-anak untuk membaca Alquran”Terangnya.
“Dukung dan support kami supaya Anak-anak kita nanti bisa menjadi Qari-qariah terbaik dimasa yang akan datang,” tutup Nazaruddin.
Dikatakan Nazaruddin adapun dalam memberi nilai terhadap Peserta sesuai atas permintaan Kepala Desa Liang Banir sebelumnya meminta dengan sejujur-jujurnya dan seadil-adilnya, tanpa faktor keseganan dan sesuai dengan kemampuan anak-anak itu sendiri”Tutupnya.
Sementara itu, Kepala Desa Liang Banir, Rudi, yang diwakili Sekretaris Desa (Sekdes) Herman menyampaikan, Bahwasanya pada malam penutupan ini beliau (Kades.Red) tidak bisa hadir, karena ada sesuatu tugas yang perlu diselesaikan di Pekanbaru.
“Segenap panitia pelaksana beserta jajaran Pemerintahan Desa mengucapkan ribuan terima kasih kepada bapak ibu dan Masyarakat dengan sukses berjalannya acara ini,” kata Herman.
Lanjutnya, selamat kepada para peserta Qari-qariah terbaik supaya meningkatkan lagi bacaan Alquran, dan yang tidak mendapat juara jangan berkecil hati, banyak belajar. Tidak lupa juga Dewan Hakim maupun Majelis Hakim yang benar-benar memberi keputusan terbaik dalam STQ ini. Paparnya.
“Kepada orang tua kami, Ayo sama-sama memimpin dan mengarahkan anak kita untuk lebih meningkatkan budaya maghrib mengaji, karena dengan banyaknya ilmu keagamaan diberikan,dapat mencermin kan ahlak dan budi pekerti yang baik Alhamdulillah dapat dirasakan nikmat nantinya,” pungkas Sekdes Herman.
Diakhir acara dilanjutkan Penyerahan Uang Pembinaan terhadap perserta oleh Sekdes Herman dan Dewan Hakim, Mejelis Hakim serta dilakukan foto berasama. (J&D)
