BENGKALIS, lintasbarometer.com
Anggota DPRD Komisi III Kabupaten Bengkalis rapat kerja bersama Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bengkalis di ruang rapat DPRD, Selasa (25/02/2020).
H.Adri Ketua Komisi III menjelaskan tujuan rapat kerja tersebut guna meminta penjelasan tentang Renja 2021 yang akan dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bengkalis dan selanjutnya dituangkan menjadi RKPD.
Komisi III berharap Renja yang akan di buat oleh Dinas Koperasi dan UKM sesuai dengan kondisi apa yang diinginkan kedepannya dimana Koperasi dan UKM dapat menjadi wadah untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan program kegiatan dapat menjadi stimulus untuk itu.
H.Adri Ketua Komisi III menjelaskan tujuan rapat kerja tersebut guna meminta penjelasan tentang Renja 2021 yang akan dilaksanakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bengkalis dan selanjutnya dituangkan menjadi RKPD.
Komisi III berharap Renja yang akan di buat oleh Dinas Koperasi dan UKM sesuai dengan kondisi apa yang diinginkan kedepannya dimana Koperasi dan UKM dapat menjadi wadah untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan program kegiatan dapat menjadi stimulus untuk itu.
Untuk itu beliau mengajak Dinas Koperasi untuk membuat program yang benar-benar menyentuh masyarakat serta dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Apapun yang menjadi strategi atau langkah-langkah yang dilakukan Dinas Koperasi untuk lebih mensejahterakan rakyat kami akan mendukung sepenuhnya,” Tambahnya.
Kadis Koperasi dan UKM Herman menanggapi untuk kegiatan 2020 ada beberapa program rutinitas dan program yang menyentuh masyarakat tetapi anggaran yang diberikan sangat minim.
Ia menuturkan bahwa dari data BPS usaha mikro yang ada di Kabupaten Bengkalis berjumlah 42 ribu lebih, sementara dalam satu tahun paling banyak dinas koperasi memberi sentuhan ke UKM hanya 150 dengan berbagai jenis pelatihan kalau dipresentasikan sangat lah kecil. Bahkan dinas koperasi memfasilitasi UKM agar bisa mendapatkan sertifikat halal, dalam satu tahun hanya 30 yang bisa difasilitasi agar UKM bisa menembus pasar-pasar modern.