PT. Verbekc Nega Perkasa Diduga Buang Serpihan Bagunan di dalam Parit

Bengkalis9889 Dilihat
banner 468x60

BUKIT BATU, lintasbarometer.com

Kecamatan Bukit Batu Kamis (31/09/2019) Pekerjaan Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Sekolah Kabupaten Bengkalis dengan nilai kontrak cukup fantastis yaitu sebesar Rp. 23.466.422.866,46. yang dilaksanakan di 9 sekolah oleh PT. VERBECK MEGA PERKASA, yang mana pekerjaan tersebut di bawah pengawalan TP4D KEJATI Riau.

banner 336x280

Salah satu pekerjaan tersebut terletak di SDN 14 Desa Batang Duku Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Negara (DPC LSM PENJARA Kabupaten Bengkalis), Indra Febri melalui sekretarisnya Zulhan Juny Nurdin, SE., sangat menyayangkan tindakan PT.Verbeck Mega Perkasa selaku kontraktor pelaksana yang membuang hasil pembongkaran 4 unit ruang kelas SDN 14 di dalam parit atau drainase di luar pagar sekolah sehingga menyebabkan parit atau drainase tersebut tertutup dan mengakibatkan air tidak mengalir.

Kami sangat menyesalkan puing-puing reruntuhan 4 unit ruang kelas yg dibongkar dengan sengaja dibuang dalam parit atau drainase, yang mana parit tersebut dibuat dengan menggunakan dana desa yang notabenenya juga bersumber dari dana negara.

Menurut keterangan pengawas lapangan dari PT. Verbeck Mega Perkasa, Anton, pembuangan puing-puing di dalam parit tersebut atas arahan dari Kepala Sekolah, lanjut Zulhan Juny Nurdin, SE yg akrab dipanggil Juny.

Juny juga sangat menyesalkan karena Konsultan Pengawas dari PT. Riau Multi Cipta Dimensi, Faisal tidak ada dilokasi pekerjaan saat tim dari DPC LSM PENJARA Kabupaten Bengkalis melakukan investigasi. Bahkan beberapa kali dihubungi via telepon seluler maupun WA tidak ada jawaban, tegas Juny kepada media Mandau Mandiri.

Hal ini sangat disesalkan karena banyak hal yg ingin kami pertanyakan kepada Faisal sebagai Konsultan Pengawas terkait pekerjaan tersebut, baik masalah tentang pembuangan puing-puing hasil bongkaran maupun tentang spesifikasi dari material yang digunakan.

Sebagai Konsultan Pengawas seharusnya saudara Faisal tersebut tidak sulit untuk dihubungi dan ditemui, karena Konsultan Pengawas itu berfungsi sebagai pengawas pekerjaan dan mempunyai sertifikasi serta ahli dibidangnya sehingga diharapkan dapat mengawasi suatu pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dengan tujuan yaitu mencapai kualitas pekerjaan yang maksimal.

Kami akan melayangkan surat kepada Kementerian PUPR dan KEJATI Riau serta Instansi terkait lainnya seperti DLHK, Dinas Pendidikan, Kepolisian dan lain-lain. Kami minta penjelasan terkait pembuangan puing-puing tersebut dan juga tentang spesifikasi dari material yang digunakan, tegas Juny

Apabila ternyata menyalahi aturan dan ketentuan, kami minta KEJATI Riau dan Instansi terkait lainnya mengambil tindakan tegas baik terhadap kontraktor pelaksana maupun konsultan pengawas, tutup Juny.

Dilain pihak, kepada awak media, Kepala Sekolah SDN 14 Bukit Batu, Ernawati, S.Pd.SD mengatakan, pembuangan puing-puing di dalam parit atau drainase di luar pagar sekolah tersebut memang atas instruksi beliau dan telah disetujui oleh komite sekolah dan masyarakat.

Akan tetapi Kepala Desa Batang Duku menyatakan tidak ada koordinasi dengan apartur desa dan tidak mengetahui prihal pembuangan puing-puing tersebut dan meminta kepada kontraktor pelaksana untuk segera membersihkan parit demi menjaga lingkungan agar tidak banjir di musim hujan seperti sekarang ini .(Jh).

banner 336x280