MANDAU, lintasbarometer.com
Pembangunan portal besi yang berada di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis menjadi sorotan.
Sebab, proyek tersebut menelan anggaran yang cukup fantastis, nyaris Rp 200 juta. Padahal secara fisik, bangunan tersebut juga tidak memiliki banyak komponen.
Portal itu dikerjakan oleh CV Karya Nusantara Bersama dengan Konsultan Pengawan CV Nadhira Utama, menelan anggaran Rp 199.648.000 dari APBD Bengkalis.
Tersiar kabar juga, bahwa bangunan portal itu berasal dari bantuan salah satu perusahaan swasta di Duri. Sehingga menjadi sorotan berbagai pihak.
Menyikapi hal tersebut, Plt Kadis Perhubungan Kabupaten Bengkalis Djamaluddin menampik hal itu. Ia menangkis kabar tersebut.
“Tak betol itu, kami siap dikroscek. dasar pekerjaannya ada, bahkan rencana rapat kegiatannya bersama masyarakat, tokoh masyarakat dan Upika kecamatan juga ada,” kata Djamaludin, dihubungi CakapRiau.com, Senin (27/12/2021).
Ia berjanji, akan menindaklanjuti isu yang berkembang tersebut.
“Saya akan koordinasikan dengan pihak keamanan, karena bahaya ni kalau sudah ngaku-ngaku bantuan dari salah satu perusahaan dia, padahal proyek ini jelas-jelas kegiatan Pemerintah Kabupaten Bengkalis,” tutur Kadishub.
Sebelumnya, pembangunan proyek portal di Jalan Gajah Mada tersebut menjadi sorotan masyarakat.
Sebab, bangunan itu menelan anggaran yang cukup besar dari APBD Kabupaten Bengkalis tahun 2021. Sementara dari segi fisik, sepertinya mustahil jika anggaran hampir Rp 200 juta itu hanya terdiri dari komponen besi.(Hendrik.Hs)
