BENGKALIS, lintasbarometer.com
Memanfaatkan Potensi lingkungan Pesisir Mangrove, Mahasiswa Kukerta Tematik Universitas Riau (UNRI) BersamaKelompok Jaya Bersama Desa Pangkalan Jambi Kecamatan Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Sulap Buah Kedabu Menjadi Dodol.
Hal ini dikatakan Koordinator Mahasiswa Kukerta Tematik UNRI M. Miswan Desa Pangkalan Jambi, selasa (06/08/2019) kepada Detakriau.com memanfaatkan Sumber Daya Alam yang ada dipesisir.
“Lingkungan merupakan aset yang sangat Produktif apabila dapat dikelola dengan baik dan maksimal pada sektor ekonomi.Keterlibatan masyarakat dalam sektor usaha produktif akan menimbulkan perubahan sosial,” ungkap M. Miswan.
Menurutnya, Keterbatasan peluang kerja, peran dan potensi strategis serta tinggginya kemauan untuk meningkatkan pendapatan keluarga yang dimiliki kelompok Ibu-ibu Jaya Bersama Desa Pangkalan Jambi ini menjadi dasar pemikiran, bahwa sangat perlu diberikan bekal keterampilan yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan ekonomi keluarga dengan memanfaatkan potensi lingkungan pesisir yaitu mangrove. Terang Miswan
Makanya Solusi yang dilakukan oleh tim Kukerta Tematik Kita Desa ini melakukan pelatihan keterampilan usaha dibidang boga, yakni mengolah mangrove jenis pidada atau masyarakat sekitar menyebutnya dengan buah kedabu menjadi olahan dodol dengan diberi label DOBU PJ (Dodol Kedabu Pangkalan Jambi), dan sudah 4 kaliProduksi. Ungkapkoordinator miswan lagi
Harapan kita, dengan adanya Produksi Dodol ini, masyarakat bisa melestarikan mangrove terutama mangrove jenis pidada, sehingga pemanfaatan buah pidada lebih efektif dan efisien, serta masyarakat dapat menjaga pohon dan tidak menebang pohon sembarangan. Pungkas Miswan.
Sementara Pejabat Kepala Desa Pangkalan Jambi Nicky Hatman mengatakan, kami selaku pemerintah desa agar kegiatan ini dapat berkelanjutan dan terjadwal dgn tujuan mempererat silaturrahmi antar warga desa pangkalan jambi sehingga tercipta nya kekompakan antar warga sehingga masyarakat desa menjadi kuat tali persaudaraannya, berpikir maju dan sejahtera.
“Memanfaatkan Potensi lingkungan Pesisir Mangrove yang ada disepanjang pantai Desa Pangkalan Jambi ini olehmasyarakat serta pelestariannya, terutama mangrove jenis pidada, dankelompok Ibu-ibu Jaya Bersama untuk mengembangkan produksi ini supaya bisa dipasarkan demi keselarasan ekonomi masyarakat,” harap Pj Nicky.(D)
