BENGKALIS, lintasbarometer.com
Plh. Bupati Bengkalis H. Bustami HY mengikuti Video Conference Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi dengan tema Monitoring Center For Prevention (MCP), bersama Korwil V KPK, Gubernur dan Bupati/Walikota seluruh Provinsi Riau, Selasa (28/4/2020) bertempat di ruang rapat Hang Jebat Kantor Bupati Bengkalis.
Dalam paparan Kanwil V KPK Budi Waluya KPK mengajak Pemda Riau untuk Berkolaborasi menyelenggarakan sertifikasi anti korupsi di Riau, khususnya bagi APIP Provinsi Kota/Kabupaten.
KPK berharap Pemprov Provinsi Riau memberdayakan para penyuluhan dalam program pencegahan korupsi, harap Budi.
Adapun titik rawan Korupsi penanganan Covid-19 diantaranya:
1. Pengadaan barang/jasa; Kolusi dengan penyedia, markup harga, kickback, benturan kepentingan dalam pengadaan, kecurangan.
2. Filantropi atau sumbangan pihak ke tiga; pencatatan penerimaan, penyaluran bantuan, dan penyelewengan bantuan.
3. Refocusing dan Realokasi anggaran Covid APBD dan APBM; Alokasi sumber dana dan belanja, pemanfaatan anggaran.
4. Penyelenggaraan bantuan sosial/social safety net pada Pemerintah Pusat dan Daerah; pendapatan penerima, klarifikasi dan falidasi data, belanja barang, distribusi bantuan, pengawas.
Selanjutnya H. Bustami Hy melaporkan bahwa di Kabupaten Bengkalis perlu berkonsetrasi kepada penanganan Covid-19 sampai saat ini di Kabupaten Bengkalis ODP berjumlah 5374 adapun selesai pemantauan berjumlah 4.041 dan dalam pemantauan berjumlah 1333.
Kemudian jumlah PDP di Kabupaten Bengkalis berjumlah 35 orang sembuh 23 orang dalam perawatan 9 orang dan meninggal dunia 3 orang.
Usai Video Conference tersebut, Plh Bupati Bengkalis H Bustami HY mengatakan bahwa langkah dan tindakan yang di ambil Pemerintah Kabupaten Bengkalis yaitu terutama tentang pelaporan tindak lanjut rencana aksi 2020 ada perbedaan dari tahun sebelumnya. Kemudian terkait penanganan Covid-19 pemberian bantuan tidak ada data yang double dan tumpang tindih mau daftar dari pusat maupun Kabupaten.
Hadir mendampingi Plh Bupati Bengkalis Kepala Bappeda Hadi Prasetyo, Kepala Inspektur Rafiardhi Ikhsan, Kadis PMD Yuhelmi, Kepala BKPP Djamaludin, dan Kepala Bappenda Supardi. (Disk/j)
