ROHIL, lintasbarometer.com
Jhony Charles BBA MBA akhirnya angkat bicara terkait pengunduran dirinya sebagai Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Rokan Hilir (Rohil).
Ia mengatakan salah satu alasan mundur mengingat adanya jabatan di partai politik, sehingga untuk fokus dalam menakhodai KONI menjadi terbagi.
Hanya itu saja alasannya, tak ada yang lain, kata Jhony Charles, Selasa (21/2/2023) kemarin.
Kedepannya, pria yang akrab disapa Bang JC itu berharap, sinergisitas antara pihak terkait. Seperti Dispora, Komisi D DPRD Rohil selalu terjalin dengan baik. Begitu pula untuk operasional yang mesti mengedepankan transparansi.
KONI mesti transparan dari Pemda juga harus mengerti, bahwa KONI tak cukup dengan anggaran operasional yang sudah ada. Intinya yang lebih mengetahui itu Kadispora , apalagi jumlah cabang olah raga ( Cabor) banyak sampai sekitar 35 Cabor, jadi harapan saya semoga kedepan KONI lebih baik lagi daripada sebelumnya, sebutnya.
Jhony Charles menambahkan agar prestasi pada ajang Porprov mendatang bisa meningkat, saya ingatkan, mana saja Cabor yang memiliki peluang emas hendaknya menjadi perhatian, jangan sampai sebutnya terjadi seperti yang telah lalu dimana ada Cabor bertanding difinal namun ketua Cabor dan pelatihnya tidak ada mendampingi atlit yang sedang bertanding.
Kemarin itu ada pertandingan final yang mana pelatih dan ketua Cabornya entah dimana. Pada Porprov kemarin Rohil bisa menambah lima atau enam emas lagi seandainya pelatih Cabor dan ketua kontingen bisa menghadiri disaat final. Saya tak bisa menyebutkan tapi yang seperti ini sebaiknya instropeksi diri, tuturnya.
Jhony Charled memimpin KONI kurang lebih setahun ianya menilai, telah terjadi perbaikan prestasi Cabor yang ada. Dahulunya Cabor Rohil diperongkat ke12 sekarang berada diperingkat ke 10.
Selain itu dirinya menyampaikan terimakasih kepada seluruh olahragawan atas dukungan kepada dirinya selama ini. Baik dari Bupati maupun Wabup serta berbagai pihak lainnya, saya ucapkan terimakasih,tuturnya.
Editor : Edisupriadi.