PEKANBARU,lintasbarometer.com
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyiapkan anggaran sebesar Rp20,9 miliar untuk insentif tenaga medis yang menangani pasien virus Corona (Covid-19) di Provinsi Riau.
Informasi ini disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Riau, Indra SE Senin (6/4/2020) di Pekanbaru.
“Ini insentif yang disiapkan pak Gubernur untuk tenaga medis baik dokter, perawat, tenaga kesehatan dan tenaga penunjang lainnya yang terlibat penanganan (pasien) Covid-19,” kata Indra.
Dia merincikan anggaran Rp20,9 miliar tersebut untuk insentif dokter Rp7,7 miliar. Kemudian perawat, tenaga kesehatan dan tenaga penunjang lainnya yang terlibat penanganan pasien Covid-19 sebesar Rp13,2 miliar.
“Untuk rincian setiap tenaga madis itu di Dinas Kesehatan, dan kita siapkan anggarannya. Dan anggaran itu perhitungan insentif tenaga medis untuk tiga bulan, Maret, April dan Mei,” terangnya.
Namun jika kondisi Covid-19 masih seperti ini, dan status tanggap darurat Covid-19 diperpanjang, maka pihaknya akan melakukan pergeseran anggaran kembali untuk mengalokasikan anggaran insentif tenaga medis.
“Mudah-mudahan hal itu tidak terjadi, dan situasi penyebaran virus Corona segera berakhir,” pungkasnya. (Cklh/ Lbr)