BENGKALIS, lintasbarometer.com
Disejumlah daerah di Sumatra khusus nya riau menggelar tradisi balimau dalam menyambut puasa. Tradisi yang sama juga di adakan Oleh salah satu Daerah Bengkalis yaitu Dusun Kampung Baru Desa Bantang Duku Kecamatan Bukit Batu.(13-04-2021) Tradisi balimau juga dilestarikan Orang Kampar yang tinggal di Dusun Kampung baru dengan nama balimau kasai tentu nya sudang termasuk agenda Desa tersebut untuk menyambut Bulan Suci Ramadhan (1442 H/2021M)
Pada Acara sakral itu di lansung di buka oleh kepala Desa Batang Duku Sapri S.Pdi dan di hadiri oleh seluruh warga Ocu yang ada di Dusun Kampung baru Desa Batang Duku Khusus nya.
Kepala Desa Batang Duku Sapri S.pdi.menyampai kan,kegiatan Balimau Kasai tentu nya sudah di awali dari para orang tua Kita yang terdahulu,ini adalah bentuk rasa syukur kita untuk memasuki bulan yang suci tentu nya bulan Ramadhan..tutu kades Batang Duku.
Lebih lanjut Seperti apa yang di sampai kan Oleh Salah satu Pemuka Masyarakat ataupun tetuo kampung Baru Sering Disapa Nga Dimin menjelas kan.
“Balimau kasai adalah sebuah upacara tradisional yang istimewa bagi masyarakat Kampar yang tinggal di desa Batang Duku untuk menyambut bulan suci ramadhan.
Acara ini biasanya dilaksanakan sekali dalam setahun yaitu sehari menjelang masuknya bulan puasa, upacara tradisional ini selain sebagai ungkapan rasa syukur dan kegembiraan memasuki bulan puasa juga merupakan simbol penyucian diri.
Balimau sendiri bermakna mandi dengan menggunakan air yang di campur jeruk yang oleh masyarakat Kampar sendiri disebut limau. Jeruk yang biasa digunakan adalah jeruk purut, jeruk nipis, dan jeruk kapas jelas nya.
Tambah Ngadimin lagi sedangkan kasai adalah wangiwangian yang biasanya dipakai kewajah dan tangan atau semacam
lulur.
Bagi kami masyarakat Kampar pengharum badan( kasai )ini dipercayai dapat mengusir segala macam rasa dengki yang ada dalam kepala, sebelum memasuki bulan puasa.tutur nya.
.tambah nya lagi,tak hanya warga Kampar di kampung baru, Orang Kampar yang ada di perantauan juga melestarikan tradisi ini. Sebagai contoh Orang Ocu, sapaan khas Orang Kampar.
Insya Allah Kegiatan ini tentu nya kita adakan lagi.karana kegiatan upacara adat ini sudah menjadi turun temurun bagi warga Ocu khusus nya Dusun kampung Baru.tutup Nga Dimin,kepada media.
Turut hadir pada acara Balimau Kasai tersebut turut hadir Kades Batang Duku Sapri S.pdi.Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Praksi PDI Febriza Luwu Icah,anggota DPRD Praksi Golkar Rahma Yeni S.os Camat Bukit Batu Taufik Hidayat Sstp.Mpa di wakili,Kepala Dusun Kampung Baru dan pemuka Masyarakat serta para pemuda pemudi yang hadir (jh)