BANDARLAKSAMANA, lintasbarometer.com
Kepala Desa Tenggayun Khairil kepada lintasbarometer.com, Rabu (5/2/2020) menjelaskan beberapa program Modal Badan usaha milik Desa(BUMdes) yang akan di angkat untuk pendapatan PAD desa tenggayun Kecamatan Bandar Laksmana kedepan nanti nya.
Kades juga memaparkan beberapa perencanaan yang akan di lakukan kedepan,sesuai dengan intruksi KEMDES saat ini.
Khairil juga mengatakan beberapa program kita sekarang sudah berjalan dengan maksimal walaupun secara berlahan tidak signifikan terutama di bidang Ekonomi,yang sekarang Bergerak di APMS Desa.
Alhamdulillah kita melanjut kan ke penjualan Alat-alat banguna yang baru saja di resmikan bernam tokoh bangunan BUMdes Sejahtera, dengan tujuan agar Pendapantan desa tidak keluar dari daerah kita nanti nya, dan sama sekali tidak bermaksut untuk mematikan toko-toko bangunan yang ada di desa tenggayun, semua tergantung kepada konsumen saja yang mau belanja ,hal ini sangat berdampak positif kedepan nya bagi PAD desa kita nanti toko bangunan Bumdes sejahtra lansung diresmi kan oleh camat Bandar Laksmana Acil Esyeno Sstp.Msi, Selasa (4/2/2020) kemaren.
Lanjut kades khairil, dan juga kita Berencana akan Bergerak di bidang pariwisata,melihat setuasi pantai Tenggayun setiap tahun nya Siklus pengunjung semakin meningkat,dari itu kita akan melanjut kan di sektor pariwisata .BUMDes harus menjadi mesin bagi pembangunan desa sendiri. Kita ber harapkan keberadaan BUMDes nantinya, harus mampu menjadikan desa Tenggayun lebih mandiri kedepannya.
Dari hasil nanti kita berencana untuk iyuran BPJS masyarakat Tenggayun, terutama masyarakat yang kurang mampu yang ada di desa kita.
Denganharapan sepenuhnya atas dukungan masyarakat desa Tenggayun terutama kepada pengelolah Bumdes agar ada keseriusan untuk mengelolah dana yang di kucurkan pemerintah kepada desa kita ungkap kades kepada Media saat Di wawan cara di ruangan kerja nya.
Tambah Kades Khairil, Apalagi Desa kita sudah di nobat kan oleh camat Bandar Laksmana sebagai desa percontohan di kecamatan Bandar Laksmana saat sekarang ini, hal ini sangat menjadi beban moril bagi saya,dari itu harapan saya kepada seluruh stap, maupun pengelolah keuangan lainnya agar saling mendukung untuk memajukan desa, apalagi sekarang sudah banyak kita dengar berita tentang penyimpangan angaran desa.
jujur saya tidak mau salah satu dari kita berbenturan dengan hukum gara-gara ke uangan desa, sebab pertanggung jawaban bukan sekedar didunia saja bahkan di akhirat nanti” tutup kades khairil. (Jh)
