PEKANBARU, lintasbarometer.com
Salah satu upaya pencegahan merebaknya wabah virus corona yaitu dengan menggunakan masker, namun belakangan penggunaan masker di tengah-tengan masyarakat dinilai banyak yang tidak sesuai standar.
Untuk itu, anggota DPRD Kota Pekanbaru Sovia Septina mengajak masyarakat untuk tidak asal-asalan dalam memilih alat penutup mulut dan hidung tersebut, terutama untuk masker jenis scuba dan buff, karena kedua jenis masker tersebut tidak efektif dalam mengantisipasi virus corona.
“Kepada pemerintah dalam hal ini Disperindag untuk mensosialisasikan kepada masyarakat seperti apa masker yang benar-benar dibolehkan untuk diperjual-belikan yang bisa melindungi diri dari penyebaran virus Covid-19, sesuai dengan standar kesehatan. Karena saat ini maraknya peredaran penjualan masker scuba, namun tidak sesuai dengan standar kesehatan,” ungkap Sovia, Senin (21/9/2020).
Jenis masker yang banyak dijual di pinggir jalan, lanjutnya, yaitu masker scuba dan buff. Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyatakan kedua jenis masker yaitu scuba dan buff hanya memiliki satu lapis dan tidak efektif menahan ‘droplet’ untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19.
“Kita sebagai perwakilan rakyat mengajak kepada semua masyarakat untuk sadar akan menggunakan masker yang tepat, mencuci tangan dan menjaga daya tahan tubuh agar dapat memutus rantai penyebaran Covid-19,” kata Sovia.
Srikandi Partai Golkar itu menambahkan, butuh peran aktif Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru dan Disperindag agar masyarakat paham akan masker yang tepat sebagai pelindung dari virus Covid-19 sesuai standar kesehatan yang berlaku. Hal ini juga untuk menyikapi dengan serius angka pasien positif corona di Pekanbaru yang terus bertambah.
“Hal ini butuh peran aktif antara Disperindag dengan Dinkes agar masyarakat memahami dan mengerti seperti apa masker yang benar-benar bisa melindungi diri dari Covid-19 yang sesuai dengan standar kesehatan,” pungkasnya. (Hr/ Lbr)