JAKARTA, lintasbarometer.com
Tiba-tiba saja, sebanyak 85 prajurit dari Kodam Jaya/Jayakarta mendarat di Bandara Sentai, Jayapura, Papua pada Senin 20 Januari 2020. Ada misi apa prajurit-prajurit itu datang? Mungkinkah Papua memanas lagi?
Dijelaskan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonerl Eko Daryanto, 85 prajurit Kodam Jaya itu ternyata ditugaskan sebagai satgas aparat teritorial atau apter, Selasa (21/1/2020)
“Mereka bertugas sebagai satgas apter atau perbantuan untuk memperkuat satuan-satuan teritorial yang baru dibentuk di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih Papua selama satu tahun dengan mengisi tugas-tugas sebagai Danramil dan Babinsa,” ujar Eko.
“Satgas apter dari Kodam Jaya ini akan disebar di seluruh wilayah Kodim-Kodim persiapan jajaran Kodam XVII/Cenderawasih,” kata dia menambahkan.
Eko menegaskan, kedatangan puluhan personel anyar itu semata untuk mengisi kekosongan atau kekurangan personel di kodim-kodim yang saat ini sedang dipersiapkan, termasuk juga koramil dan babinsa.
Para prajurit itu mendapat kepercayaan dari negara dan institusi TNI yang harus dilaksanakan dengan totalitas dan dedikasi serta profesionalme yang tinggi.
“Kami berharap satgas apter mampu berkerja sama dengan masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh adat, pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan perdamaian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. (*)
sumber : reqnews