ROHIL, lintasbarometer.com
Bertepatan dengan hari lahir ke-20, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir melaunching e- warung Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada masyarakat kurang mampu, berlangsung di Bagansiapiapi Kecamatan Bangko.
Bupati Suyatno didampingi Kepala Dinas Sosial (Kadisos) dr Junaidi Saleh menyerahkan sembako secara simbolis kepada masyarakat Bangko, berupa beras, telur ayam dan kartu belanja sebanyak 22 ribu kepala keluarga (KK).
E-warong program BPNT merupakan peralihan dari bantuan Beras Sejahtera (Rastra), dan program ini merupakan komitmen pemerintah dalam meringankan beban masyarakat kurang mampu.
Program ini menyasar Rumah Tangga Miskin (RTM), dan penerima bantuan cukup menggunakan kartu untuk mengambil bantuan pangan berupa beras dan telur di warung-warung terdekat yang telah terdaftar.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pemkab Rohil dr H Junaidi Saleh MKes mengatakan bantuan pangan non tunai ini diberikan kepada warga masyarakat tidak mampu di seluruh kecamatan yang ada di Rohil. Warga penerima bantuan memperoleh uang tunai melalui rekening penerima, dalam bentuk kartu automatic teller machine (ATM).
Penerima dapat langsung mengambil kebutuhan pokok (pangan) ke e-warung, dengan mengunakan kartu ATM tersebut. “Di Kabupaten Rohil, ada 22.578 penerima yang mendapat bantuan pangan non tunai tersebut, Keluarga Penerima Manfaat (KPM), dan di Kecamatan Bangko sendiri lebih kurang berjumlah 2.000 KPM,” ujarnya.
Dan Bank Mandiri cabang Dumai yang bertanggung jawab terhadap pendistribusian BPNT tersebut. “Nanti untuk warung-warung yang terdaftar akan dilengkapi fasilitas dan aplikasi khusus,” kata Junaidi.
Kemudian Bupati Rohil H.Suyatno juga menyampaikan bahwa untuk program Rastra yang selama ini didistribusikan Bulog dalam bentuk beras, sudah tidak ada lagi dan sebagai penggantinya, masyarakat penerima bantuan akan mendapatkan kartu, dan kartu ini nanti bisa dilakukan transaksi di e-warung untuk mendapatkan beras dan telur.
“Saya berharap BPNT ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya,” ungkap Suyatno. Kemudian tambah Bupati, masyarakat penerima manfaat akan mendapatkan bantuan berupa beras atau telur setiap bulannya tergantung yang dibutuhkan, dan memperolehnya dengan cara menggesek kartu di e-warung yang terdaftar.
“Kita semalam bersama Baznas juga memberikan bantuan kepada kaum dhuafa, bantuan pendidikan kepada mahasiswa, juga sunat massal di setiap kecamatan, ke semuanya sudah kita lakukan,” ujar Suyatno.
Kemudian dalam rangka hari lahir Kabupaten Rohil ke-20 yang bertepatan pada hari itu, Bupati berpesan kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga Kabupaten Rohil yang kita cintai ini.
“Siapa lagi kalau bukan kita yang menjaga kampung halaman,” ucap orang nomor satu di Rohil tersebut. Selesai acara launching, beberapa masyarakat yang tidak mendapatkan BPNT menghadap ke Bupati dan menyampaikan keluhannya bahwa mereka tidak mendapatkan bantuan, sedangkan mereka menurutnya dalam keadaan susah.
Hal tersebut langsung ditindaklanjuti Bupati dengan memerintahkan Kadis Sosial Rohil supaya nama masyarakat tersebut dimasukkan kedalam daftar penerima BPNT.
Hadir pada acara tersebut, Wakil Bupati Rohil Jamiludin, Kasdim, Kapolres Rohil AKBP Muhammad Mustofa, Sekda Rohil Drs.H.Surya Arfan, MSi, Kabulog dumai, Kepala Bank Mandiri Dumai, Camat Bangko, Ketua penggerak PKK, serta bapak ibu penerima keluarga sehat dan keluarga sejahtera (Adv Pemkab Rohil)
