PEKANBARU,lintasbarometer.com
Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) angkatan VI Tahun 2019, Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Lancang Kuning (FIA Unilak) di desa Padang Mutung kecamatan Kampar kabupaten Kampar berakhir, Rabu (28/8/2019).
Kegiatan ditutup oleh Sekretaris Camat (Sekcam)Kampar Drs Ali sastro ami joyo. Hadir juga Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Sudaryanto MSi, Sekdes Padang mutung M yamin, ketua pemuda Candra dan tokoh masyarakat Kahar.
Tidak terasa KKN PPM ini sudah berada di penghujung waktu, kita menerima kemarin diakhir Juli 2019, artinya sudah satu bulan lebih berada di desa Padang mutung. Kami mengucapkan terimakasih atas segala kegiatan yang telah dilakukan, tentu ada kelebihan dan kekurangan dan itu merupakan suatu kewajaran,”ujar Ali di aula kantor Padang mutung.
Selanjutnya ia mempersilahkan bagi mahasiswa untuk kembali melaksanakan tugas akhir yakni, penelitian atau pembuatan skripsi. Pemerintah kecamatan Kampar bersedia memfasilitasi sesuai dengan prosedur yang benar yaitu, melalui badan Kesbangpol Kampar.
Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Sudaryanto juga mengucapkan terimakasih telah bersedia menerima mahasiswa KKN PPM. Waktu yang diberlakukan bagi mahasiswa adalah 288 jam atau 1 Bulan untuk melaksanakan kegiatan dari awal hingga akhir.
Kegiatan tersebut berkaitan dengan administrasi, sosial, pendidikan keagamaan, olahraga dan lingkungan,”ujarnya.
Dalam pernyataannya, Sudaryanto mengungkapkan, kegiatan KKN awalnya dimulai dengan penyuluhan Narkoba dan juga mengajak masyarakat kabupaten Kampar untuk berkuliah di Unilak, khususnya Fakultas Ilmu Administrasi.
Unilak menyediakan beasiswa bagi masyarakat, seperti beasiswa biaya pendidikan mahasiswa miskin (Bidik misi) kemendikti, beasiswa dari Pemprov Riau, peningkatan prestasi akademik, basnaz serta beasiswa cendekia dosen Unilak. (P2R/Red)