Baru 38,5 Persen Tenaga Kesehatan di Riau Disuntik Vaksin

Pekanbaru6408 Dilihat
banner 468x60

PEKANBARU, lintasbarometer.com

banner 336x280

Hingga saat ini pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Riau baru berjalan di empat kabupaten dan kota. Keempat daerah tersebut, Kota Pekanbaru, Kabupaten Pelalawan, Kampar dan Indragiri Hilir.

Dari empat wilayah itu, tiga di antaranya sudah melaksanakan vaksinasi dua tahap, antara lain Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar dan Pelalawan. Sedangkan Inhil baru tahap pertama.

“Total Tenaga Kesehatan (Nakes) sudah divaksin dari empat kabupaten kota itu sampai hari sebanyak 7.060 orang,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, Minggu (31/1/2021).

Kadis Kesehatan Mimi Yuliani merincikan, di Kota Pekanbaru jumlah Nakes divaksin 4.335 orang dari target 11.431 nakes atau 37,9 persen.

Kemudian untuk Kabupaten Kampar 1.156 orang dari target 2.442 orang atau 47,3 persen, Pelalawan 785 orang dari target 1.766 nakes atau 44,5 orang. Sedangkan Inhil sebanyak 784 dari target 2.695 nakes atau 29,1 persen.

“Jadi total seluruhnya dari empat kabupaten kota itu sudah 38,5 persen dari total sasaran tenaga kesehatan yang akan divaksin sebanyak 18.334 orang,” ujar Mimi.

Selain realisasi pelaksanaan vaksinasi masih rendah, di bawah 50 persen, ternyata disisi lain ada 3.070 tenaga kesehatan ditunda divaksin.

Penyebabnya, saat mereka dilakukan screening atau tes kesehatan, ternyata tensi tinggi. Sehingga harus ditunda hingga normal kembali.

Selain itu, ada juga batal divaksin karena punya penyakit bawaan atau komorbid. Untuk ini, jumlahnya mencapai 1.105 orang. Kemudian Nakes hamil dan ditunda vaksinasinya ada 72 orang, ibu menyusui ada 136 orang.

Tidak hanya itu, ada juga nakes batal divaksin karena sudah pernah positif COVID-19 berjumlah sebanyak 44 orang dan alasan lainya ada 86 orang.

“Jadi total seluruhnya yang tidak divaksinasi ada 3.017 orang atau 16,456 orang,” kata Mimi. (*)

banner 336x280