PEKANBARU, lintasbarometer.com
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap III di Kota Pekanbaru berakhir, Kamis (28/5/2020). Kota Pekanbaru menjadi satu daerah yang bakal menerapkan new normal.
Namun Pemerintah Kota Pekanbaru belum berencana menerapkan new normal.
Pemerintah kota masih butuh waktu untuk bersiap menerapkan new normal.
Walikota Pekanbaru Firdaus mengatakan pihaknya mempersiapkan PSBB menuju new normal pasca PSBB tahap III berakhir.
“Jadi kita terapkan PSBB menuju penerapan new normal,” terang Walikota Pekanbaru, Firdaus kepada Tribun, Kamis (28/5/2020) dalam rapat evaluasi PSBB di ruang rapat MPP Pekanbaru.
Menurutnya, penerapan new normal tidak bisa secara langsung pasca PSBB tahap III berakhir.
Ia khawatir aktivitas masyarakat tidak terkendali tanpa penerapan PSBB.
“Kalau tidak PSBB, nanti masyatakat bisa beraktivitas dengan sangat bebas, kembali seperti dulu. Maka saat ini kita siapkan PSBB menuju new normal,” jelasnya.
Pemerintah kota bersama unsur forkopimda segera menyusun regulasi PSBB menuju new normal.
Penerapan new normal efektifnya berlaku pada 1 Juni 2020. “
Nanti kita manfaatkan waktu yang ada,” jelasnya.
Sebelumnya Walikota Pekanbaru, Firdaus mengikuti rapat gabungan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-10 Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru, Kamis (28/6/2020) bersama Gubernur Riau, Syamsuar lewat video conference.
Beberapa poin dibahas dalam rapat yang berlangsung tertutup tersebut.
Poin bahasan di antaranya mendorong agar pusat perbelanjaan menerapkan protokol kesehatan saat penerapan new normal.
Aktivitas di rumah ibadah juga hingga aktivitas sekolah.
Rapat ini juga membahas evaluasi pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap III. PSBB tahap III berakhir, Kamis (28/5/2020) ini.
Mereka juga membahas sinergitas pelaksanaan PSBB di Provinsi Riau. Sebab pelaksanaan PSBB kali ini berlangsung di sejumlah daerah lainnya di Riau. (TP/ Lbr)