KAMPAR, lintasbarometer.com
Dalam Dua Minggu terakhir ini, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, sudah terdeteksi 300 orang masyarakat Kabupaten Kampar yang termasuk Orang Dalam Pengawasan (ODP), namun yang positif terpapar Covid -19 Alhamdulillah belum ada, kita sangat berharap, tidak ada masyarakat yang positif Corona, untuk itu kami sangat meminta kesadaran masyarakat agar menjaga kesehatan, hidup bersih, mematuhi aturan yang dibuat pemerintah agar tidak keluar rumah kecuali untuk hal yang benar-benar penting.
Begitu dikatakan Bupati Kampar, H.Catur Sugeng Susanto saat menginformasikan update terakhir terkait persoalan Covid-19 kepada Gubernur Riau melalui teleconferance yang dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar yang juga didampingi oleh Sekda Kampar, Yusri,M.Si, Forkopimda Kampar dan dinas terkait lainnya, Senin (23/3/2020).
Ditambahkan Catur, 300 warga Kampar yang masuk dalam ODP merupakan warga masyarakat yang baru pulang dari luar Negeri, seperti Thailand dan Malaysia yang tersebar di 21 Kecamatan, untuk itu mulai dari waktu terdeteksi sampai dengan 14 hari kedepan, tim dari Dinas kesehatan akan terus melakukan pemantauan kepada warga yang masuk dalam ODP tersebut.
Catur juga mengatakan bahwa untuk kesiapan penanganan Covid-19, Pemkab Kampar sudah menyiapkan Empat ruangan isolasi di RSUD Kabupaten Kampar dan juga Dua ruangan isolasi di setiap puskesmas rawat inap yang ada di Kabupaten Kampar.
“kita sangat berharap, wabah ini segera berlalu dan tidak ada satu orangpun masyarakat Kabupaten Kampar yang terpapar Corona, untuk itu, kesadaran yang tinggi dalam mengindahkan setiap aturan yang dibuat pemerintah terkait antisipasi Corona, benar-benar sangat diharapkan demi kesalamatan kita bersama” harap Catur
Usai melakukan teleconferace dengan Gubernur, Bupati dan rombongan, langsung meninjau kesiapan ruang isolasi yang berada di RSUD Bangkinang untuk memastikan kesiapan dalam penanganan corona tersebut.(Prot/Yan)