MEDAN, lintasbarometer.com
Aksi perampok sadis terjadi di salah satu toko kelontong di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Desa Binjai Baru, Kecamatan Tanah Datar, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (24/1/2020). Pelaku perampokan menikam seorang ibu rumah tangga sebanyak dua kali pada bagian leher dan perut, kemudian membawa lari gelang emas yang dipakai korban.
Pelaku perampokan diketahui bernama Ernika Saragih, warga setempat. Dia tangkap warga dan polisi yang ada di sekitar lokasi kejadian. Warga yang geram sempat menghakimi pelaku sebelum akhirnya dibawa petugas ke Polres Batubara.
Suami korban, Arnold mengaku sempat berpapasan dengan pelaku saat akan pergi ke ladang. Saat akan pergi, dia melihat pelaku sedang duduk di depan toko miliknya.
“Saya sempat tanya kamu ngapain duduk di sini. Dia bilang mau ambil uang tunai melalui BRIlink di toko kami. Setelah itu saya pergi,” ujar Arnold yang menemani istrinya dalam perawatan salah satu rumah sakit di wilayah Kisaran, Asahan.
Sesampai di ladang, Arnold mendapat telepon jika istrinya jadi korban perampokan. Saat mengetahui pelaku tertangkap, Arnold kaget perampok tersebut orang yang dia lihat sebelumnya di depan toko mereka.
“Ternyata dia perampoknya. Tahu begini saya selesaikan sejak awal,” katanya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Batubara AKP Pandu Winata mengatakan, pelaku ditengarai sudah merencanakan aksi perampokan terhadap korban. Dia masuk ke dalam warung saat sepi dan langsung menodongkan senjata tajam.
“Pelaku ini menodong korban dan meminta perhiasan gelang emas yang dipakainya. Korban melawan dan pelaku menganiaya dengan senjata tajam,” kata Pandu.
Atas perbuatannya, pelaku perampokan tersebut kini ditahan di sel tahanan Mapolres Batubara. Dia dijerat Pasal 365 KUHP ayat 2 dengan ancaman 15 tahun penjara. (*)
sumber : Inews