ROHUL, lintasbarometer.com
Beragam kegiatan dilakukan sekolah untuk memaknai momentum istimewa tersebut. Di antaranya melakukan kegiatan belajar di luar ruangan.
Itulah yang dilakukan pelajar di SMA N 5 tambusai utara. “Khusus hari ini, anak-anak belajarnya tak di dalam ruangan, tapi di luar ruangan,” tutur Atun kepala sekolah SMA N 5 tambusai utara.
Selain itu, lanjutnya, masih banyak kegiatan lainnya yang akan dilakukan guna memeriahkan dan memaknai Hari Anak Internasional tersebut.
Kegiatan diawali pukul 07.00 Wib yaitu menyambut siswa dengan 3S (senyum, sapa, dan salam). Kemudian Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Lalu, mencuci tangan, berdoa, dsn sarapan sehat bersama yang telah disiapkan orangtua, berdoa, dan mencuci tangan.
Kegiatan berikutnya yakni memeriksa lingkungan sekolah dengan menyingkirkan tanaman atau barang yang dapat membahayakan siswa. Mematikan lampu, peralatan listrik yang tak digunakan, dan menutup kran yang terbuka.
Setelah itu, beber Atun, pukul 08.23 hingha 09.28 Wib, siswa mulai belajar yaki membaca buku di luar kelas. Dilanjutkan simulasi evakuasi bencana dalam lagu dan gerak.
Setelah itu semua siswa dan guru setempat melakukan senam germas dilanjutkan permainan tradisional. Supaya suasana kian meriah, kemudian dilakukan tepuk anak dan yelyel sekolah ramah anak ditambah lagi beberapa pertunjukan deklarasi.
Pukul 09.45 Wib dilakukan deklarasi sekolah ramah anak. Kemudian dilanjutkan pelantikan Tim Sekolah Ramah Anak.
“Kegiatan diakhiri dengan menyanyikan lagu Maju Tak Gentar,” pungkas Atun.(h.nst)
