ROHUL, lintasbarometer.com
Jembatan Bukit Juragan di Kelurahan Koto Lama, Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) yang sudah memprihatinkan, kini bagian sisi kiri kanannya berlubang.
Lubang disisi kiri jembatan, akibat curah hujan sejak bulan ini yang tinggi sehingga mengerus bagian tanah di jembatan mengakibatkan terjadinya lubang, yang membahayakan Pengguna jalan.
Sikapi keluhan sejumlah warga, Lurah Kota Lama Aly Yusuf menghimbau, masyarakat agar selalu berhati hati saat melintasi jembatan, dan waspada terhadap lubang disisi kiri kanan terutama saat melintas di malam hari.
“Kita sudah dapat laporan sejumlah masyarakat, jembatan Bukit Juragan ada dua lubang. Dan kondisi jembatan memang sudah mengalami penurunan elevasi bahkan rentan ambruk, apalagi jembatan akses truk beban berat dan derasnya aliran sungai, ” sebut Lurah Kota Lama Aly Yusuf, Minggu (20/13/2020).
Lurah Kota Lama juga mengakui, jembatan tersebut masih jadi sarana penghubung Kelurahan Kota Lama dengan sejumlah desa di Kecamatan Kepenuhan dan Bonai Darussalam.
Aly Yusuf juga mengimbau, agar masyarakat selalu waspada melintasi jembatan, terutama di malam hari. Kemudian masyarakat juga agar bersabar karena rencananya jembatan tersebut akan dibangun di APBD 2021 mendatang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Rohul Anton ST, MM juga mengakui, memang ada rencana untuk dilakukan perbaikan jembatan Bukit Juragan Kelurahan Kota Lama di tahun 2021.
Jembatan Bukit Juragan sebut Anton, sudah dianggarkan di APBD Rohul tahun anggaran 2021 senilai Rp3 miliar.
“Saya berharap jembatan itu nantinya bisa dibangun tahun depan, sehingga akses masyarakat Kelurahan Kota Lama menghubungkan ke desa lainnya bisa lancar. Terutama dalam mengangkut hasil perkebunan dan pertanian masyarakat, ” kata Anton.(H.Nst/Awi)
