INHU,lintasbarometer.com
Anggota DPRD Kabupaten Inhu Martimbang Simbolon menyebut, sejak dilantik September 2019 lalu hingga sekarang, pin anggota DPRD Inhu belum juga diserahkan Setwan.
“Padahal, anggaran pembuatan pin untuk 40 anggota dewan tersebut sudah disahkan tahun 2018 melalui APBD murni 2019 lalu,”Senin (3/2/2020) di ruang Komisi II DPRD Inhu.
Martimbang sangat menyesalkan kinerja Setwan yang dinilai lambat dalam membuat pin anggota dewan. Karena anggarannya sudah ada, tapi sampai sekarang belum selesai dan dibagikan. “Buktinya, sampai sekarang saya belum menerima pin tersebut. Setwan sendiri tidak pernah memberikan penjelasan kepada anggota dewan terkait hal ini,” tuturnya.
Ditambahkan, pin merupakan lambang anggota DPRD Inhu. “Karena belum juga diserahkan Setwan, saya terpaksa membeli sendiri dengan kualitas kaleng-kaleng,” ujarnya.
Menurut Martimbang, bukan hanya pin DPRD Inhu yang belum diberikan Setwan, kartu pengenal juga tidak ada. “Selama ini setiap kunjungan kerja ke luar daerah, sudahlah pin angggota DPRD Inhu tak punya, kartu pengenal juga tidak ada,” tukasnya.
(fokusriau/lbr)