ROHUL, lintasbarometer.com
Minggu 13 Desember 2020 pukul 21.00 Wib Piket Pelayanan Polsek Ujung Batu Dikejutkan Dengan informasi dari masyarakat bahwasanya ada orang tenggelam di Sebuah Quari milik Ronal yang terletak di RT.002 RW.012 Kel. Ujung Batu Kec. Ujung Batu Rokan.
Adanya informasi tersebut piket SPKT Polsek Ujung Batu Langsung berangkat ke TKP, sebelum sampai ke TKP Piket Pelayanan Polsek Ujung Batu telah mendapatkan informasi dari Wendi bahwasnya korban sudah di ketemukan dan sudah di bawa kerumah orang tuanya Dan Selanjutnya Piket SPKT Polsek Ujung Batu Aipda Noviezak beserta 2 orang anggota langsung pergi kerumah orang tua korban yang beralamatkan di RT.001 RW. 012 RK. Harapan Kel. Ujung Batu.
Kapoles Rokan hulu AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat melalui Paur Humas IPDA Totok Nurdianto SH Menjelaskan Bahwa Nama Korban Tersebut Inisial (NN)Umur :11 tahun Jenis Kelamin : laki-lakiAgama : Islam Pekerjaan :Pelajar Alamat : RT. 001 RW.012 RK. Harapan Kelurahan Ujung Batu Kec. Ujung Batu,Saat Dikompirmasi Totok menjawab”ya benar Korban Meninggal Dunia Karna Tenggelam DiQuari ( Galian C ) milik Ronal”Jawab Paur Humas.
Lanjut Totok Membeberkan Kronologi Berdasarkan keterangan orang tua korban (MS), 33 tahun, Islam , laki-laki , Wiraswasta , Alamat Harapan Kelurahan Ujung Batu Kec. Ujung Batu bahwasnya sekira pukul 16.00 wib anaknya atas nama NN ( Korban ) pergi dengan 3 orang temanya Dafa, Latif dan Anif pergi bermain , namun tidak memberitahukan kemana pergi bermainnya dikarenakan belum pulang sekira pukul 20.00 wib selanjutnya MS ( Ayah ) korban mencari korban dan pada saat melakukan pencarian berjumpa dengan temanya Dafa dan menanyakan kepada Dafa dimana NN dan di jawab oleh Dafa bahwasnya NN tenggelam di Quari.
Mendengar hal tersebut selanjutnya MS mengajak Dafa untuk menunjukan dimana lokasi korban tenggelam Setelah diketahui selanjutnya orang tua korban melakukan pencarian terhadap anaknya dengan cara menyelam, setelah melakukan pencarian selama 20 menit korban diketemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi , selanjutnya korban di bawa pulang kerumah orang tuanya.”Ucap Totok.
Berdasarkan keterangan orang tua korban MS bahwasanya tidak mau anaknya di bawa kerumah sakit di karenakan anaknya sudah meninggal dan rencananya akan di kebumikan pada hari Senin tanggal 14 Desember 2020 di tempat pemakaman Umum Simpang Ngaso Kel. Ujung Batu Kec. Ujung Batu,orang tua korban tidak bersedia anaknya di otopsi dan kajadian tersebut merupakan musibah.”tandas IPDA Totok Nurdianto.(Awi)
