ROHIL, lintasbarometer.com
Bagansiapiapi Sebagian besar kabupaten di Riau adalah produk reformasi 1998, yaitu ketika kebijakan otonomi daerah mewujudkan pemekaran kabupaten-kabupaten baru hampir di seluruh tanah air di Indonesia, Tidak terkecuali Bagansiapiapi yang pemekarannya tepat tanggal 04 Oktober 1999. Langsung diresmi kan oleh Pemerintah beserta pendiri pemekaran daerah diberi nama Kabupaten Rokan Hilir. Oleh sebab itu, setiap tahun tepatnya tanggal 4 oktober Rohil mengadakan ulang tahun. Dan besok pada tanggal 04 Oktober 2024 Rohil memperingati hari jadinya yang ke 25 Tahun.
Masyarakat pada umumnya menanyakan apakah Rohil di usia yang segitu, telah menjadi pemerintahan yang baik? Bagi masyarakat umumnya jawaban atas pertanyaan itu adalah tertuju siapa Pemimpinnya ? . Dalam saat sekarang ini , mampukah kita menakar bagaimana kriteria pemimpin yang dibutuhkan Masyarakat, mau tidak mau, masyarakat mencari pemimpin yang bisa memimpin Rohil sampai ke tahun 2029 mendatang.
Syahdan, adalah putra kelahiran Rohil, dia ingin menyampaikan pendapat dalam menyongsong Pilkada Rohil yang akan datang. Hendak lah pemerintah yang Amanah dan transparan dalam mengelola pemerintahan yang dinamis agar Rohil bisa maju tumbuh dan berkembang.
Bagaimana seterusnya?. Kita ingin Pilkada rohil mengurai sentimen negatif menjadi rasa kasih sayang antar sesama, karena masyarakat kita pada dasarnya telah mampu dalam berfikir untuk itu kita bawak melihat persoalan tanpa rayuan bernuansa hasut. Meskipun tidak ada salahnya jika pemerintah harus di kritik, sebagai pengingat agar bekerja secara gamblang dan transparan agar bergerak cepat mencari solusi persoalan yang dihadapi.
Pembangunan jalan lintas Bangko- Kubu oleh PT. Pertamina Hulu Rokan adalah salah satu potret sistem kerja mengurus daerah. Sebab Kabupaten adalah salah satu unit Organisasi Pemerintah, yang memiliki kelebihan dan kelemahan. Kelebihan utamanya adalah sebagai lokomotif pembangunan nasional. Sementara kelemahannya adalah tidak transparan nya tentang pembangunan yang dibangun oleh pemerintah. Karna pemerintah tidak mau berhadapan secara langsung mendengarkan keluhan masyarakat.
Masyarakat mencermati, amanah yang dipikul ke pundak Afrizal Sintong selaku Bupati Rohil tatkala pilkada 2020 silam semangat perbaikan dan kemajuan yang di amanahkan ke pundak Pak Afrizal Sintong pada Pilkada 2020 silam, tapi telah membuka tabir kebuntuan, oleh sebab itu masyarakat sedang mencari-cari seorang pemimpin yang pantas hingga tahun 2029 mendatang. Respresentasi kepemimpinan yang lahir dari karakteristik akar rumput (masyarakat umum), memiliki mentalitas mengurus daerah dalam dinamika apapun, dan berhati nurani kerakyatan meski dihembus isu-isu liar yang lazim dalam budaya berpolitik. Dalam hal tersebut masyarakat telah dapat pilihan pigur pemimpin yang wajar untuk didukung dalam pilkada 2024 mendatang.
Editor : Edisupriadi