ROHUL, lintasbarometer.com
Dalam Rangka Bulan Suci Ramadhan dan Menjelang Lebaran Tahun 1443 H yang bertepatan dengan Tahun 2022, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Rokan Hulu lakukan Pengawasan di setiap SPBU yang berada di Jalur Mudik disepanjang Jalan Lintas Kabupaten Rokan Hulu, Guna memastikan tidak adanya kecurangan yang terjadi di SPBU yang dapat merugikan masyarakat.
Pengawasan yang dilakukan merupakan uji kelayakan alat di SPBU agar tidak adanya terjadi takaran yang tidak tepat sehingga dapat merugikan para konsumen dalam membeli BBM, khususnya yang berada pada jalur mudik.
Pernyataan tersebut disampaikan, PlT Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Rokan hulu, Yurniziarti, Selasa (13/4/2022) didampingi Kepala Subbagian dan Tim Pengawas Metrologi Kabupaten Rokan Hulu usai Melakukan pengawasan di salah satu SPBU.
PLT Kadis Perindag Rokan Hulu, Yurniziarti menyampaikan dari hasil pengawasan yang dilakukan tidak adanya kecurangan yang dijumpai melainkan masih dalam ambang batas kesalahan yang diizinkan, sebab hal ini merupakan antisipasi dari BBM yang memuai.
“Jika adanya kita jumpai SPBU Pertamina yang melakukan kecurangan maka kita akan lakukan TERA ulang di SPBU tersebut, untuk menghindari hal tersebutlah kita melakukan pengawasan ini bersama ahlinya dari Tim Metrologi, sehingga masyarakat tidak perlu lagi ragu dalam melakukan pengisian BBM di SPBU Pertamina” ujar Yurniziarti PLT Kadis Perindag Rohul ini.
Dari hasil pengawasan yang dilakukan, Yurniziarti menjamin bahwa SPBU Pertamina yang ada di Rokan Hulu dalam kondisi aman tidak adanya dijumpai kesalahan selain dari yang di izinkan.
Dinas Perindag Rohul bersama tim Metrologi memulai pengawasan dari SPBU Pertamina yang ada di Desa Aliantan Kecamatan Kabun diteruskan menyusuri hingga ke SPBU yang ada di Desa Talikumain Kecamatan Tambusai dan SPBU yang ada di Kecamatan Kepenuhan.
Sementara itu, Salah satu tim Metrologi Ahmad Ansori mengatakan bahwa dari hasil uji yang dilakukan dengan pengujian pengisian sebanyak 20 Liter menggunakan tiga tahap dengan kecepatan Lambat, Sedang dan Laju. Dimana dari tiga tahap pengujian alat pengisisan tersebut rata-rata normal yang masih masuk dalam kategori kesalahan yang di izinkan.
Lebih detail dirinya juga menjelaskan bahwa dalam pengujian alat pompa SPBU Pertamina tersebut dari setiap SPBU Pertamina yang ada di Sepanjang jalur Mudik Kabupaten Rokan Hulu masih dalam rata rata ambang batas kewajaran kesalahan yang diizinkan, selain itu dirinya bersama tim juga melakukan pengecekan segal alat yang ada dalam mesin pompa pada SPBU.** (Rls)
