PEKANBARU, lintasbarometer.com
Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution menutupan acara Ruang Kita II Festival 2019, di Anjung Seni Idrus Tintin, Bandar Serai Pekanbaru, Sabtu (7/12/2019) malam.
Acara yang ditaja oleh Dinas Pariwisata Provinsi Riau Bidang Ekonomi Kreatif mulai tanggal 2-7 Desember 2019 ini menyuguhkan beragam kegiatan seperti kenduri musik dengan alunan musik dari berbagai genre, Riau Islamic Art Festival, Bazar Kuliner, Pameran Bonsai, Pameran Foto dan Lukisan, Parade Lagu Daerah, Gelar Seni Multi Ednis, Cek Kesehatan Gratis, dan Lomba Mewarnai tingkat anak-anak.
Berbagai macam kuliner khas Indonesia mulai dari dodol, batagor, olahan sagu dan juga olahan makanan modern serta berbagai macam kuliner nusantara lainnya yang dilengkapi dengan acara demo masak serta pembinaan kuliner yang diikuti oleh 12 kabupaten/kota dapat ditemui dalam acara Ruang Kita Festival II ini.
Dalan sambutannya Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution mengatakan kegiatan yang digelar setahun sekali ini sudah seharusnya menjadi ruang bagi semua pihak bersama-sama untuk mengidentifikasi banyak hal.
“Sebut saja misalnya mengidentifikasi potensi dan pelaksanaan pariwisata serta kebudayaan yang kita miliki, agar dapat menandai peluang pengembangan semua produk kepariwisataan yang ada, bahkan kita bisa mempelajari kekuatan dan kelemahan sehingga kedepannya potensi-potensi yang ada dapat di akomodir dengan cara yang lebih baik dan di carikan solusi serta upaya-upaya nyata untuk kemajuan pariwisata Riau yang kita Cintai ini,” ungkapnya.
Edy juga menambahkan hal lain yang dapat kita dapat kita jumpai selama sepekan ini tentu saja sebagai tempat berhimpun harapan bersama, kami yakini segala harapan itu tentu saja menuju pada hal-hal yang lebih baik yang dapat memajukan negeri kita ini.
“Ini lah ruang yang kita sediakan untuk mempertemukan, menjembatani antara kereatifitas para pelaku pariwisata dan budaya dengan masyarakat luas baik yang berada di Riau maupun di luar Riau,” tuturnya
Wagubri mengimbau semua pihak terus menggalakkan berbagai kegiatan serta kreatifitas yang positif di berbagi bidang karena kreatifitas merupakan daya gerak dalam kehidupan.
“Marilah kita hargai dan kita cintai produk-produk anak negeri, produk-produk yang dapat mewakili jati diri kita sebagai bagian dari negari yang kita cintai ini,” pesannya.
Lebih lanjut ia menjelasakan bahwa kemajuan bersama yang dicita-citakan tidak datang begitu saja, akan tetapi sangat diperlukan kerja sama dari semua pihak.
Selanjutnya, kita sama-sama menyadari provinsi Riau memiliki potensi ekonomi kreatif yang sangat besar, sebagai mampu mendatangkan income yang tidak sedikit seperti misalnya kuliner, musik dan fotografi.
“Namun sebagian yang lain belum mendapatkan apresiasi sebagai mana mestinya, melalui ruang inilah diharapkan mampu mendorong dan meningkatkan potensi tersebut,” jelasnya.
Wagubri berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan dan perkembangan pariwisata Riau yang sedang berkembang pesat dan kita berharap kegiatan ini dapat dilakukan setiap tahun dengan materi dan bentuk kegiatan yang lebih besar lagi.
“Kami mengucapkan apresiasi dan ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada tim kreatif dan panitia yang telah menyukseskan kegiatan ini, termasuk para sponsor dan paguyuban-paguyuban yang ikut serta berperan aktif selama kegiatan ini dilaksanakan” tutupnya.
Di puncak acara ini penampilan para pejabat negara bernyanyi salah satunya Wakil Gubernur Riau dan pembacaan puisi oleh tokoh masyarakat Riau, orasi budaya oleh Ketua MKA LAM Riau, serta ditutup oleh penampilan artis ibukota yaitu Not Tujuh. (Adv)