Seleksi SKB Akan Diumumkan Sebelum Maret

Advertorial, Rokan Hulu8148 Dilihat
banner 468x60

ROHUL, lintasbarometer.com

banner 336x280

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), belum dapat mengumumkan hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di Lingkungan Pemkab Rohul.

Rencananya, hasil SKD ini bakal diumumkan BKPP, setelah Panselnas menyerahkan hasil SKD sebelum pelaksanaan Seleksi Kompentesi Bidang (SKB).

Kepala BKPP Rohul H.Fatanalia Putra mengatakan, meski peserta mencapai Pasing Rate, namun hal belum menjamin seorang peserta dapat melanjutkan ke tahapan Seleksi Kompentensi Bidang (SKB).

“Pelaksanaan seleksi kompetensi bidang sendiri, rencanannya akan dilaksanakan pada tanggal 25 maret 2020.sementara pengumuman siapa saja peserta yang berhak melanjutkan seleksi SKB akan diumumkan sebelum 25 maret,” ucapnya.

Ditambahkan Fatahnalia, peserta yang berhak melanjutkan ke tahapan SKB nantinya ditentukan dari jumlah Formasi yang dibuka dalam jabatan dan seberapa banyak peserta yang lulus Pasing Rate.

“Rumus peserta yang ikuti SKB adalah perkalian 2 dari jumlah Formasi di suatu jabatan. Jika formasinya 2 maka slot peserta yang ikut SKB itu adalah 4 peserta yang mencapai pasing rate. Jika nantinya ada 5 yang mencapai pasing rate, maka peserta 4 teratas sajalah yang nantinya mengikut SKB itu,” ucap Fatanalia didampingi Kabid Perencanaan Kepegawaian Heni Widyastuti, Selasa (4/2/2020) sore kemarin.

Katanya lagi, jika dalam formasi yang dibuka, tidak ada peserta yang mencapai Pasing rate, maka BKPP akan menunggu penjelasan Resmi dari Panselnas, apakah Formasi tersebut tetap akan dibuka atau tidak.

“Secara teknis tes CPNS itu merupakan Kewenangan Panselnas, kita di daerah hanya membantu melaksanakan sementara terkait hal-hal yang bersifat tekhnis menunggu penjelasan dari Panselnas,” katanya.

Dikatakan Fatanalia, dalam pelaksanaan tes SKD lalu,  terdapat 172 peserta yang dipastikan gagal karena tidak hadir, salah sesi atau  terlambat. Dalam tes SKD lalu, nilai tertinggi diraih Muhamad Ramadan Arif dengan nilai 414 yang mengambil formasi guru bahasa ingris di SMP 5 Kepenuhan.

“Rata-tata karena peserta itu tidak jeli dalam membaca pengumuman, sehingga mereka ada yang terlambat, salah sesi atau bahkan tidak datang karena tidak yakin akan lulus,” ucapya.

Fatanalia menghimbu ke seluruh peserta CPNS agar tidak percaya dengan iming-iming dari oknum tertentu yang bisa menjamin kelulusan dalam seleksi cpns,  karena pelaksanaan seleksi cpns ini dilakukan dengan cara yang transparan dan tidak mungkin direkayasa”tutupnya. (H.nst/adv)

banner 336x280