JAKARTA, lintasbarometer.com
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6). Kehadiran Jokowi dalam Rakernas ke-2 PDIP bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke-61 tahun.
Dalam Rakernas tersebut, Jokowi mengungkapkan bahwa pemerintah telah menggelontorkan anggaran Dana Desa sebesar Rp 468 triliun. Dana tersebut telah digunakan untuk membangun infrastruktur berupa jalan-jalan kecil di desa.
“Dana Desa yang telah kita gelontorkan sampai nanti tahun ini 2022 berada di angka Rp 468 triliun besar sekali,” jelas Jokowi.
Ia menuturkan, anggaran sebesar itu merupakan kali pertama dalam sejarah di mana pemerintah mengeluarkan dana yang sangat besar. Berkat hal itu, jalanan di desa sudah dibangun dengan panjang mencapai 227 ribu kilometer (km).
“Jalan desa ini kita sudah membangun Dana Desa 227 ribu km. Banyak yang menyampaikan 227 ribu km panjang sekali pak, apa iya segitu? Itu data yang ngawur, banyak yang menyampaikan seperti itu,” ungkap Jokowi.
Kendati demikian, Ia menerima sejumlah kritikan yang tidak percaya mengenai jalan desa sepanjang 227 ribu km. Ia menjelaskan, jumlah desa di Indonesia ada sekitar 74.800 desa.
Selanjutnya, kata Jokowi, apabila membangun jalan desa sepanjang 227 km, dapat diartikan bahwa setiap desa memiliki jalan dengan panjang 3 km. Menurutnya, banyak yang tidak berpikir sampai sedetail itu.
“Orang enggak berpikir ke sana, wah kok panjang banget, enggak mungkin wong satu desa hanya 3 kilometer,” pungkas Jokowi. (Kumparan)
