Covid-19 di Riau Melonjak, Kota Dumai Sumbang Kasus Aktif Segini

Pekanbaru12891 Dilihat
banner 468x60

PEKANBARU, lintasbarometer.com

banner 336x280

Covid-19 di Riau melonjak, hingga Sabtu (12/2/2022), Kota Dumai sumbang 52 kasus aktif .

Pada Sabtu kemarin, terjadi penambahan sebanyak 12 kasus baru di Dumai. Penambahan ini menjadi yang terbanyak selama tahun 2022 ini.

Demikian diungkapkan Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Kota Dumai, dr Syaiful, Minggu (13/2/2022).

Syaiful mengungkapkan, kasus Covid-19 di Dumai meningkat dalam beberapa hari belakangan.

Hari sabtu kemarin merupakan penambahan kasus Covid-19 yang terbanyak di Dumai selama memasuki tahun 2022 ini.

“Ada 12 penambahan kasus pada 12 Februari 2022, yang mana 12 pasien tersebut melakukan isolasi mandiri,” kata Syaiful, Minggu (13/2/2022)

Diterangkannya, secara akumulasi total kasus Covid-19 yang tercatat di Kota Dumai hingga Sabtu (12/2/2022) mencapai 10.425 kasus.

Rinciannya, 10.116 dinyatakan sembuh dan 257 orang meninggal dunia, dan 51 pasien isolasi mandiri (isoman), dan satu pasien dirawat di rumah sakit.

Syaiful menjelaskan, bahwa kasus positif ini kebanyakan pelaku perjalanan luar kota, yakni Pulau Bali dan Pulau Jawa. Ia mengingatkan masyrakat untuk aktif mencegah penyebaran kasus Covid-19.

Apalagi dengan adanya peningkatan kasus beberapa hari belakangan ini. Cara yang paling mudah melakukan pencegahan adalah dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes). Pakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan hindari kerumunan. Selain itu adalah dengan suntik vaksin Covid-19.

Jika ada yang belum divaksin, diimbau untuk melakukan vaksin di fasilitas kesehatan dan loaksi lain yang melaksnakan vaksinasi massal.

Saat ini juga berlangusng vaksinasi booster atau vaksin ketiga sebagai upaya membentuk kekebalan tubuh terhadap virus yang masih menghantui masyarakat ini.

“Saat ini vaksinasi masih berlangsung, kita berharap dengan maksimalnya vaksinasi, maka herd immunity di Dumai bisa terbentuk dengan baik,” ujar Syaiful.

Sekali lagi Syaiful juga meminta protokol kesehatan tetap dijalankan dengan disiplin.

“Kita berharap protokol kesehatan tetap diketatkan, jangan kendor,” ujarnya.

Tak hanya itu, Syaiful menghimbau kepada masyarakat untuk tidak berpergian keluar kota terlebih dahulu.

“Kalau tidak penting betul jangan ke luar kota dulu, tetap patuhi protokol kesehatan dan aturan yang telah ditetapkan pemerintah,” imbau Syaiful. (Rls)

banner 336x280