ROHIL, lintasbarometer.com
Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir kembali memberikan bantuan alat pengolahan ikan asin kepada kelompok nelayan yang berada di pesisir pantai,kali ini pemerintah Rokan Hilir memberikan kepada Kelompok Nelayan Pulau Halang kecamatan Kubu Babusalam (Kuba),adapun alat pengolahan ikan yang diberikan berupa Tong Viberglass perendam ikan asin dengan ukuran 1000 Liter sebanyak 40 Unit dan Ukuran 300 Liter sebanyak 50 Unit.
Alat pengolahan ikan tersebut langsung diserahkan oleh Bupati Suyatno yang didampingi camat Kuba,Upika,kadis perikanan M.Amin,Asisten Setdakab Rohil Ali Asfar, para datuk penghulu, tokoh masyarakat dan para nelayan yang mendapat bantuan, Senin(11/5/2020).
Bupati Suyatno mengatakan,bahwa disamping menyerahkan bantuan alat pengolahan ikan asin kepada kelompok nelayan pulau halang,dia juga ingin menyampaikan sesuatu terkait Covid-19 ke masyarakat Pulau Halang,agar hal tersebut mudah untuk dipahami oleh masyarakat.
“Bantuan ini merupakan bantuan dari pemerintah daerah yang peduli terhadap kelompok nelayan yang ada di Pulau Halang ini. Pergunakan dengan sebaik baiknya. Jaga kekompakan kelompok ini sehingga tidak ada gesekan gesekan diantara anggota kelompok,”ujarnya.
Kemudian dalam kesempatan tersebut Suyatno menjelaskan terkait wabah Covid-19. Dia mengatakan dari 12 kabupaten kota di provinsi Riau, kabupaten Rohil diantaranya saat ini masih nihil positif kasus Corona virus disease 19 atau Covid-19. Oleh sebab itu, kata ia, masyarakat harus waspada dan berusaha semaksimal mungkin dalam pencegahan Covid-19 ini.
“Ini bukan tugas pemerintah daerah saja, bukan tugas TNI Polri saja. Namun ini merupakan tugas kita semua masyarakat yang ikut bersama sama mengatasi penyebaran Covid-19 ini,”katanya.
Bupati Rohil mengingatkan jangan karena Rohil masih zona hijau dan nihil kasus positif Covid-19 maka hal ini dianggap enteng. Oleh sebab itu, tegas ia, jangan main main terhadap wabah Covid-19 ini,Jangan melihat sebelah mata. Karena wabah Covid-19 ini bisa menyebabkan orang meninggal,”Katanya.
“Oleh sebab itu,dalam kesempatan ini saya berharap kepada masyarakat Pulau Halang agar tidak berkumpul-kumpul dan selalu jaga jarak,Kemudian sering sering cuci tangan pakai sabun,agar selalu bersih,dan jangan keluar rumah jika tidak penting sekali serta selalu menggunakan masker jika keluar rumah,”Ucapnya.
Dia juga mengingatkan kepada masyarakat agar selalu waspada.Oleh sebab itu, kata ia, jika ada orang datang ke Pulau Halang dari daerah transmisi lokal atau daerah terjangkit maka harus diisolasi selama 14 hari. Kemudian itu, kata ia, jika ada orang membawa virus maka kita jangan melakukan kontak dengannya karena bisa tertular oleh virus tersebut,dan di menghimbau kepada masyarakat agar mempertahankan keberadaan posko Covid-19 di setiap desa.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Suyatno juga tak lupa juga mengucapkan terima kasih kepada TNI Polri yang telah bertugas baik siang dan malam dalam mengatasi Covid-19 ini.
“Gugus tugas senantiasa menghimbau kepada masyarakat terkait Covid-19. Ini adalah salah satu upaya untuk pencegahan dalam penanganan Covid 19. Mudah mudahan Rohil tidak ada kasus positif Covid-19. Kita doa bersama sama,”tuturnya. (RG/ Lbr)